Timnas Belgia Depak Pelatih Domenico Tedesco Usai Rentetan Hasil Mengecewakan
Timnas Belgia Pecat PelatihDomenico Tedesco setelah Hasil Mengecewakan

BRUSSELS (SuaraMedan.id) - Belgia telah memecat pelatih Domenico Tedesco setelah serangkaian hasil mengecewakan dalam beberapa bulan terakhir. Demikian dikatakan Asosiasi Sepakbola Belgia pada hari Jumat (17/1/2025) waktu setempat.

Keputusan tersebut telah diantisipasi secara luas selama berminggu-minggu. Terutama setelah Tedesco gagal muncul untuk undian kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Desember, tetapi baru diformalkan setelah pertemuan Asosiasi Sepakbola Belgia pada hari Jumat.

Tedesco, yang terikat kontrak hingga 2026, pergi setelah Belgia tertatih-tatih keluar dari Euro 2024 Jerman tahun lalu di babak 16 besar dan kemudian finis ketiga di grup Nations League mereka pada paruh kedua tahun 2024, dan hanya memenangkan satu dari enam pertandingan.

Jabatannya menjadi tidak dapat dipertahankan lagi setelah Belgia kalah dari Israel di tempat netral di Hungaria dalam pertandingan Nations League terakhir mereka pada bulan November.

Masa jabatan Tedesco dimulai dengan cerah tanpa kekalahan dalam 13 pertandingan pertamanya sebagai pelatih setelah menggantikan Roberto Martinez setelah Piala Dunia 2022 di Qatar.

Namun saat itu ia sudah berselisih dengan Thibaut Courtois, yang membuat kiper Real Madrid itu menolak bermain untuk tim nasional selama pelatih kelahiran Italia berusia 39 tahun itu menangani tim Belgia.

Dalam 10 pertandingan terakhir Tedesco sebagai pelatih sejak Juni, Belgia hanya menang dua kali, tersendat-sendat di fase grup Euro 2024, dan tampil buruk di Nations League.

"Domenico mengawali kariernya sebagai pelatih nasional dengan sangat baik dan membuktikan bahwa masih ada hal-hal hebat yang mungkin terjadi, bahkan setelah generasi sebelumnya disingkirkan," kata Peter Willems, kepala eksekutif Asosiasi Sepakbola Kerajaan Belgia.

"Ia telah mengintegrasikan sejumlah pemain muda ke dalam tim, dan penggantinya dapat melanjutkan hal ini. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepadanya dan timnya atas kerja sama yang menyenangkan, kerja keras, dan dedikasi mereka, serta mendoakan yang terbaik bagi mereka di masa mendatang."

"Saya selalu bangga menjadi pelatih Setan Merah, kami meraih hal-hal hebat bersama. Perjalanan yang indah ini sayangnya akan segera berakhir," kata Tedesco dalam sebuah pernyataan.

Media Belgia melaporkan dalam beberapa hari terakhir tentang kemungkinan penggantinya, termasuk kembalinya Thierry Henry, yang pernah menjabat sebagai asisten Martinez selama beberapa waktu.

---